ASPEK GRAMATIKAL DALAM KUMPULAN CERPEN 1 PEREMPUAN 14 LAKI­LAKI KARYA DJENAR MAHESA AYU

Penulis

  • Suprapto Suprapto STKIP PGRI Ponorogo
  • Sumarlam Pascasarjana UNS S'urakarta

Kata Kunci:

Analisis Wacana, Cerpen,, Kohesi Gramatikal

Abstrak

Kajian wacana pada era sekarang sangat penting dan dibutuhkan untuk mengimbangi perkembangan wacana yang ada dalam lingkungan masyarakat. Wacana berkembang dari berbagai aspek kehidupan masyarakat, melalui media cetak maupun elektronik dengan berbagai maksud dan tujuan. Tujuan dalam penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menjelaskan penanda kohesi gramatikal yang muncul dalam wacana cerpen “1 Perempuan 14 Laki-laki” karya Djenar Mahesa Ayu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehadiran kohesi sangat penting untuk sebuah wacana cerpen. Wacana yang baik pasti memiliki kohesi. Kohesi mengacu pada keterkaitan makna yang menghubungkan suatu unsur dengan unsur sebelumnya dalam teks. Dengan adanya kohesi gramatikal wacana cerpen akan terlihat kepaduannya, sehingga pembaca akan lebih mudah memahami wacana tersebut. Aspek gramatikal sangat berpengaruh terhadap wacana cerpen sehingga mampu mendukung penceritaan dalam cerpen “1 Perempuan 14 Laki-laki”. Berbagai piranti kohesi muncul dengan cukup tepat sehingga mendukung cerita yang ada di dalamnya.

Unduhan

Diterbitkan

2021-05-30 — Diperbaharui pada 2021-09-16

Terbitan

Bagian

Articles