HSBC’S CULTURAL­THEMED­ADVERTISEMENT IN POLITENESS PRINCIPLE AND RELEVANCE THEORY

Penulis

  • Ratri Harida STKIP PGRI Ponorogo

Kata Kunci:

Iklan Bertema Budaya, Prinsip Kesopanan, Teori Relevansi

Abstrak

Ditinjau dari fungsinya, iklan digunakan untuk memperkenalkan produk dan menjadi
mempengaruhi orang agar membeli produk atau jasa tertentu. Globalisasi telah mengakibatkan pasar
bisnis yang besar bagi para produsen. Sehingga pembuatan iklan untuk mengenalkan produk ke pasar
menjadi semakin bervariasi. Perbedaan budaya target menjadi salah satu pertimbangan dalam memilih
bahasa iklan. Sebuah seri iklan bertemakan budaya oleh HSBC sejak 2002 menekankan pada
kesadaran pentingnya budaya dan kemampuan untuk menguasai bisnis serta finansial secara global. Prinsip
kesopanan merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengemas tujuan bank secara wajar dan pada
akhirnya akan berdampak positif bagi bank. Teori Relevansi (Sperber and Wilson) digunakan untuk
mendeskripsikan cara berkomunikasi HSBC dengan nasabahnya di seluruh dunia. Dalam studi ini,
peneliti menggunakan metode Analisis Isi untuk membedah objek, yakni iklan HSBC. Hasil penelitian
menunjukkan adanya penggunaan prinsip kesopananan dan teori relevansi dalam iklan. Kedua teori
tersebut digunakan dalam rangka mencapai tujuan utama iklan HSBC, yakni menjadi iklan yang paling
diingat oleh para pelanggannya.

Unduhan

Diterbitkan

2021-05-30

Terbitan

Bagian

Articles