NASIONALISME KEINDONESIAAN DALAM NOVEL JEJAK LANGKAH KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER
Kata Kunci:
Penjajahan, Nasionalisme Keindonesiaan, Novel ’Jejak Langkah’ PramAbstrak
Perbincangan nasionalisme selalu aktual dalam kehidupan berbangsa, termasuk Indonesia. Semangat nasionalisme dipicu bahwa masyarakat dalam ikatan bangsa selalu berobsesi mempertahankan identitas nasionalnya. Identitas nasionalisme sebuah bangsa selalu dalam ancaman internal dan eksternal. Secara internal, sikap mental ketidakcintaan terhadap tanah air adalah wujud ancaman internal jiwa nasionalisme. Ancaman nasionalisme secara eksternal berupa ekspansi hegemoni ideologi budaya bangsa superior dalam bentuk penjajahan. Fenomena-fenomena demikian dapat ditelusuri melalui karya sastra. Di antaranya adalah dalam novel Jejak Langkah (JL) karya Pramoedya Ananta Toer yang kemudian disebut Pram. Berdasarkan latar belakang tersebut, permasalahan yang diungkap dalam kertas kerja ilmiah ini adalah bagaimanakah faktor pendorong dan karakter kesadaran nasionalisme keindonesiaan yang timbul akibat penjajahan dalam novel JL karya Pram. Tujuan penulisan makalah ini adalah menemukan faktor pendorong dan karakter kesadaran nasionalisme keindonesiaan yang timbul akibat penjajahan dalam novel JL karya Pram. Analisis menunjukkan bahwa penjajahan berdampak kompleks. Akibat keterjajahan itu, muncullah kesadaran nasionalisme keindonesiaan. Kesadaran nasionalisme keindonesiaan dipengaruhi kesadaran nasionalisme bangsa-bangsa Asia. Gelombang revolusi Jepang, Tiongkok, dan Arab dapat dianggap sebagai pemicu munculnya kesadaran nasionalisme keindonesiaan yang direpresentasikan oleh nasionalis Jawa waktu itu.