Peningkatan Keterampilan Sosial Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional Bakiak Beregu

Abstrak

Permainan tradisional dapat mempengaruhi keterampilan sosial anak. Pada dasarnya permainan tradisional bersifat sederhana dan dilakukan secara berkelompok. Permainan tradisional yang diterapkan di TK Dharma Wanita Persatuan 2 Jurug belum dimanfaatkan secara optimal sebagai wadah untuk meningkatkan keterampilan sosial khususnya permainan tradisional bakiak. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keterampilan sosial anak usia dini melalui permainan tradisional bakiak beregu bagi siswa kelompok B di TK Dharma Wanita Persatuan 2 Jurug. Penelitian ini menggunakan desain PTK. Penelitian ini menggunakan permainan tradisional bakiak beregu sebagai obyek penelitian dan subyek penelitian ini adalah anak kelompok B dengan jumlah 17 anak. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan pedoman wawancara. Teknik analisis data menggunakan uji beda paired sample t-test pada dua kelompok data yaitu pre-test dan post- test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang ditimbulkan dari permainan tradisional bakiak beregu terhadap peningkatan keterampilan sosial. Dari hasil analisis data diperoleh hasil nilai rata-rata pada saat pra siklus siswa memperoleh nilai sebesar 18,59 dan siklus I memperoleh nilai rata-rata sebesar 21,29. Sedangkan pada uji beda paired sample t- test diperoleh hasil nilai t hitung sebesar 6,217 dan t tabel sebesar 1,745. Pada siklus I nilai t- hitung lebih besar dari t-tabel yaitu sebesar 6,217 > 1,745, berdasarkan kriteria pengambilan keputusan maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pra siklus dan siklus I. Hal ini membuktikan adanya peningkatan nilai rata-rata yang diperoleh antara pra siklus dan siklus I.