Analisis Penggunaan Gaya Bahasa dalam Menyoroti Perspektif Feminisme dalam Novel Hati Suhita

Abstrak

Penelitian ini memiliki urgensi untuk mengeksplorasi penggunaan gaya bahasa dengan mengangkat perspektif feminisme dalam novel Hati Suhita karya Khilma Anis. Hati Suhita merupakan karya sastra kontemporer Indonesia yang tidak hanya mengisahkan kehidupan perempuan dalam bingkai budaya dan agama, tetapi juga menyoroti isu-isu feminis yang relevan dengan konteks sosial modern. Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri pesan-pesan feminisme melalui gaya bahasa dalam novel. Dalam novel ini, Khilma Anis menggunakan berbagai elemen gaya bahasa seperti metafora, simile, ironi, dan simbolisme untuk memperkuat narasi feminisnya. Penelitian ini menggunakan metode analisis tekstual untuk mengidentifikasi dan menganalisis penggunaan elemen-elemen tersebut serta bagaimana mereka berfungsi dalam menyampaikan pesan feminis. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan metafora dan simbolisme dalam Hati Suhita dapat membantu memperdalam pemahaman pembaca tentang perjuangan perempuan dalam menghadapi patriarki dan norma-norma sosial yang restriktif. Misalnya, penggunaan metafora terkait alam dan elemen spiritual yang menggambarkan kompleksitas emosi dan kekuatan batin perempuan. Selain itu, ironi sering digunakan untuk mengkritik ketidakadilan gender dan ekspektasi sosial yang tidak adil terhadap perempuan. Simile digunakan untuk menggambarkan perbandingan yang kuat antara kondisi perempuan dalam novel dan situasi yang dihadapi perempuan dalam kehidupan nyata.